Kehamilan merupakan momen penting dalam perjalanan hidup manusia. Kehamilan juga menjadi langkah awal untuk memiliki si buah hati, tujuan utama sebuah perkawinan.
Dengan hadirnya anak, berarti kita mempunyai keturunan yang akan meneruskan perjalanan panjang sejarah umat manusia. Dalam proses persalinan, tidak jarang terjadi keguguran, bayi yang lahir dalam kondisi cacat, bahkan kematian si ibu. Semua itu bisa dikurangi, bahkan dihindari jika ada persiapan dan perawatan sejak masa pra kehamilan hingga pasca persalinan. Ketidaktahuan kita seringkali membawa bencana besar dan penyesalan berkepanjangan yang seharusnya tidak terjadi.
Ibu hamil sekurang-kurangnya melakukan empat kali kunjungan pemeriksaan kehamilan kepada petugas kesehatan terlatih. Pemeriksaan kehamilan yang pertama harus dilakukan sesegera mungkin. Sebaiknya dilakukan pada trimester pertama kehamilan. Pemeriksaan kedua pada trimester kedua dan dua kali pemeriksaan pada trimester ketiga.
Secara umum dianjurkan, ibu sebaiknya melahirkan di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih, karena kejadian penyulit persalinan tidak dapat diramalkan. Bagi beberapa ibu, melahirkan di fasilitas kesehatan dan ditolong oleh tenaga kesehatan terlatih lebih penting karena kemungkinan komplikasi akan meningkat, jika mereka:
§ Berusia di bawah 18 tahun atau di atas usia 35 tahun.
§ Telah melahirkan kurang dari dua tahun yang lalu.
§ Telah beberapa kali melahirkan prematur atau memiliki bayi kurang dari 2,5 kg saat lahir.
§ Memiliki pengalaman persalinan dengan penyulit atau melahirkan dengan bedah perut sectio caesarea.
§ Memiliki riwayat keracunan kehamilan.
§ Memiliki pengalaman keguguran atau bayi lahir mati.
§ Tinggi badan ibu kurang dari 1,45 meter.
§ Berberat badan kurang dari 38 kilogram.
§ Menderita HIV atau infeksi yang ditularkan melalui hubungan seks.
CARA MENJAGA KEHAMILAN :
1. Asupan gizi dan nutrisi terbaik untuk ibu hamil
Gizi ibu hamil sebetulnya tidak jauh dari gizi untuk pola makanan sehat. Hanya saja, adanya janin di kandungan mengharuskan ibu hamil ekstra hati-hati dalam mengkonsumsi. Misalnya, kopi atau teh yang tidak berdampak langsung pada seorang wanita, tetapi pada ibu hamil akan mengurangi asupan zat besi bagi janin.
Zat makanan apa saja yang termasuk gizi ibu hamil?
a. Kalori, diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin. Kalori dapat diperoleh dari makanan yang merupakan sumber karbohidrat dan lemak. Misal : nasi, umbi-umbian, susu.
b. Protein, sebagai zat pembangun diperlukan bagi tumbuh kembang janin. Protein terdapat pada : daging, ikan, telur maupun kacang-kacangan.
c. Zat besi juga merupakan kebutuhan gizi ibu hamil yang tidak bisa dikesampingkan. Zat besi mengurangi terjadinya anemia juga berperan dalam pembentukan sel darah merah hemoglobin (yang mengangkut oksigen dalam tubuh) terdapat pada daging, ikan dan hati.
d. Asam folat dibutuhkan ibu hamil untuk perkembangan janin dan mencegah kecacatan pada otak dan tulang belakang. Juga mencegah janin lahir prematur. Asam folat banyak terdapat pada sayuran hijau, jus jeruk, kacang-kacangan dan juga gandum.
e. Kalsium berperan pada proses pembentukan tulang dan gigi janin. Produsen kalsium yang paling baik adalah susu, keju, yogurt, ikan teri.
f. Vitamin C, dibutuhkan ibu hamil karena mengandung banyak antioksidan yang berguna melindungi jaringan organ tubuh dari kerusakan serta mengirimkan sinyal kimia ke otak. Bagi ibu hamil, gizi ibu hamil yang diperlukan dari vitamin C sebanyak 85 mg per harinya.
g. Vitamin A juga diperlukan oleh ibu hamil untuk kelengkapan gizinya. Vitamin A berfungsi pada imunitas, penglihatan dan tumbuh kembang janin. Vitamin A ada pada sayuran berwarna kuning atau hijau, kuning telur.
h. Selain itu, gizi ibu hamil lainnya yang dibutuhkan antara lain vitamin B1, B2, asam pantotenat, niasin (vit.B3 yang larut air). Juga vitamin B6 dan B12 yang berperan dalam pembentukan sel-sel darah merah, DNA dan metabolisme asam amino.
i. Sebagai tambahan Makanan Sehat untuk Wanita Hamil
Apa akibat dari kekurangan gizi bagi ibu hamil? Ibu hamil yang kekurangan gizi dapat mengakibatkan terjadinya keguguran, bayi lahir prematur, kematian janin, kelainan sistem syaraf pusat bayi maupun perkembangan yang tidak normal.
Selain memperhatikan asupan makanan pada gizi ibu hamil, ibu hamil juga perlu memperhatikan anjuran untuk tidak melakukan program diet, meminum minuman beralkohol dan kafein, maupun obat-obat herbal (jamu) tanpa konsultasi dokter. Sedangkan untuk olahraga, ibu hamil tetap dapat melakukannya dengan pantauan dokter.
2. Menjaga Kesehatan Ibu dan Janin Selama Kehamilan
Menjaga Kesehatan Ibu dan Janin selama kehamilan adalah hal penting, agar ibu dan bayi sehat selalu, dan mampu melewati persalinan dengan sukses.
a. Adapun hal- hal yang perlu diperhatikan dalam masa kehamilan adalah sebagai berikut :
· Makan 1-2 piring, lebih banyak makanan bergizi dalam 1hari- terlebih jika anda kurus : makan lebih banyak sayur dan buah, lauk- pauk daging merah, ayam, telur, ikan, dan kacang-kacangan setiap harinya;
· Periksa kehamilan secara teratur ke bidan atau petugas kesehatan lainnya;
· Minum suplemen zat besi dari bidan tiap hari, untuk mencegah pendarahan pada saat melahirkan;
· Menerima suntikan TT 2 kali semasa kehamilan;
· Menggunakan garam beryodium di makanan setiap hari untuk kesehatan janin;
· Tetap melakukan aktivitas sehari-hari dan berolahraga secara teratur, tapi jaga jangan terlalu capek;
b. Sedangkan hal yang harus dihindari untuk kesehatan Janin, adalah sebagai berikut :
· Bekerja terlalu keras dan tidak cukup istirahat.
· Minum obat sembarangan kecuali dengan resep dokter.
· Pijat perut.
· Berada di sekitar anak- anak penderita cacar atau cacar Jerman.
· Merokok
· Minum minuman beralkohol
· Bekerja dengan dan menghirup pestisida, herbisida/bahan kimia lain.
· Makan terlalu sedikit/monoton; tidak ada makanan yang harus dihindari.
c. Petunjuk Pertolongan Pertama untuk mengatasi masalah ringan selama kehamilan :
· Mual atau Muntah Coba makan dengan porsi kecil tapi teratur walaupun tidak ada nafsu makan. Jika masih berlanjut, bidan mungkin bisa memberi obat.
· Panas atau terbakar di lambung atau rongga dada (asam lambung dan dada sesak) Makan dalam porsi kecil sampai habis dan banyak minum air. Bidan mungkin bisa memberi obat.
· Bengkak kaki -Istirahat dengan kaki diangkat selama beberapa kali dalam sehari. Makan secara teratur dan kurangi makanan bergaram tinggi seperti mie instan. Jika kaki sangat bengkak, dikuti pembengkakan tangan dan wajah, segera pergi berobat.
· Sakit punggung Bisa diatasi melalui olahraga serta sikap duduk dan berdiri tegak.
· Terlalu kurus, pucat dan lemah Makan lebih banyak lauk pauk seperti kacang- kacangan, daging, ayam, susu, telur, ikan dan sayur warna hijau tua. minum kapsul zat besi tiap hari.
· Sembelit - Minum banyak air- kurang lebih 6-8 gelas sehari. Makan banyak buah, sayuran, dan ubi. Banyak berolahraga
B. TANDATANDA BAHAYA PADA KEHAMILAN MELIPUTI:
1. Perdarahan pada hamil muda maupun hamil tua.
2. Bengkak di tungkai, kaki, tangan atau wajah disertai nyeri kepala dan atau kejang.
3. Demam atau panas tinggi.
4. Air ketuban keluar sebelum waktunya.
5. Gerakan bayi di kandungan berkurang atau tidak bergerak.
6. Muntah terus.
7. Tidak mau makan.
8. Anemia akut
Diharapkan dengan dana bantuan melalui PKH ini bisa membantu ibu hamil dalam memperbaiki asupan gizi dan nutrisi, biaya transportasi pemeriksaan kehamikan serta persiapan persalinan .
Salah satu tujuan dari PKH bidang kesehatan adalah untuk meningkatkan status kesehatan ibu dan anak di Indonesia khususnya bagi kelompok masyarakat tidak mampu.
Oleh :
Muslimah Setiawan
Pendamping PKH
Kec. Gemarang