Minggu, 01 Agustus 2010

Hidup Pendamping....!!!

Enam bulan sudah saya menjadi pendamping, waktu yang cukup untuk memahami dan melakukan tugas pokok dan fungsi pekerjaan sebagai pendamping. Dalam kurun waktu tersebut saya dapat merasakan, ada kesenangan dan kesedihan dalam melaksanakan tugas sebagai pendamping. Kesenangannya yaitu banyak berbagai pengalaman yang saya dapatkan termasuk dri lingkungan saat kerja di lapangan ataupun bersama-sama dengan sesama pendamping. Sebagaian besar pengalaman tersebut kebanyakan dapat berupa kegiatan-kegiatan yang dapat menjadikan seseorang lebih berarti dan mandiri atau yang dapat saya sebut sebagai kegiatan sosial. Tapi kesedihan yang tiap kali saya rasakan yaitu apabila sebagai pendamping yang disebut pekerja sosial, tidak dapat melaksanakan kegiatan sosial yang seperti teman-teman pendamping lakukan. Padahal seorang pendamping dapat dikatakan sebagai pekerja sosial, jika pendamping tersebut mampu untuk membantu individu atau kelompok dan masyarakat guna meningkatkan atau mempengaruhi kemampuan mereka dalam berfungsi sosial serta menciptakan kondisi masyarakat yang memungkinkan mereka mencapai tujuan.

Selama ini saya merasa salut dan bangga kepada rekan-rekan pendamping PKH Kabupaten Madiun, karena yang dapat saya lihat dan saya rasakan sebagian besar selain bekerj mendampingi para RTSM (peserta PKH) mereka juga melaksanakan tugas-tugas sosialnya untuk berusaha melakukan perubahan-perubahan pemikiran terhadap peserta PKH sedikit demi sedikit. Karena mereka mempunyai kebiasaan yaitu tidak dapat menampilkan peranan (hak dan kewajibannya) sesuai dengan status sosialnya, dikarenakan keterbatasannya. Sebagai seorang pendamping haruslah semampu mungkin walaupun sedikit demi sedikit kita harus mengubah pemikiran mereka. Agar kelak di kemudian hari setelah keluar dari anggota PKH mereka mampu untuk hidup mandiri dan mampu memecahkan masalah serta tidak bergantung lagi pade pemerintah.

Memang pekerjaan sosial itu tidak mudah, itupun yang selama ini saya rasakan. Karena pekerjaan sosial itu harus dimulai dari diri kita sendiri. Bagaimana mau mengubah pola pikir peserta PKH jika kita sendiri tidak melakukan fungsi sosial kita dengan baik, tapi yang saya lihat teman-teman pendamping semua sudah berusaha semaksimal mungkin untuk melakukan tugasnya dengan sebaik mungkin. Walaupun kita sudah berusaha tapi pemikiran peserta PKH tidak berubah juga, toh kita sudah berusaha dengan semaksimal mungkin. Karena pada hakekatnya pekerja sosial itu pokoknya semua pekerjaan yang dapat bertujuan untuk kebaikan dengan menggunakan cara-cara ynag baik pula untuk mencapai tujuan tersebut dan dalam kondisi kehidupan yang baik pula. Untuk itu, tetap semangat para pendamping PKH untuk menjadi pekerja sosial. Karena selain dipandang baik oleh masyarakat kita juga akan mendapatkan ridho dari Allah AWT (bukan Ridho Rhoma) amiiin.

HIDUP PENDAMPING!!!

BERANTAS KEMISKINAN!!! (Bisa, Harus Bisa, Pasti Bisa)

PKH!!! (Yes, Yes, Yesss)



Ditulis Oleh :

Yuli Ermawati,

Pendamping UPPKH Kecamatan Balerejo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kita harus melayani mereka

kita harus melayani mereka
terima kasih PKH