Rabu, 11 November 2009

PKH….siapa yang diuntungkan???

Pemberdayaan : Waserda, Simpan Pinjam, pelihara ternak, Kerajinan Tangan, buat jajanan (gorengan), Arisan, etc.

sejak tahun 2007-2009 di Kabupaten Madiun baru 10 Kecamatan yang tersentuh oleh Program Keluarga Harapan (PKH) , yaitu Mejayan, Balerejo, Wungu, Saradan, Jiwan, Wonoasri, Dolopo, Kare, Gemarang dan Pilangkenceng.

Berbagai cara dilakukan agar PKH ini benar-benar terwujud dan dapat dirasakan manfaatnya oleh semua pihak, bukan hanya bagi rtsm yang notabene menjadi peserta PKH , tapi juga Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Madiun.

PKH merupakan program nasional penggabungan antar departemen, tak bisa kita pungkiri bahwa Pemda akan lebih diuntungkan. Sebagai contoh kecil, misal : peserta PKH (Ibu Hamil dan Balita) diwajibkan satu kali dalam satu bulan untuk cek kesehatan kandungan ke bidan dan Balita ke Posyandu. Pengawasan pemakaian uang bantuan PKH memang belum maksimal, namun dengan adanya kewajiban yang harus mereka (rtsm-red) penuhi, paling tidak mampu menekan angka kemiskinan dan mengubah perilaku masyarakat penerima bantuan PKH.

Nah, untuk saat ini kita bisa menilai, kemana PKH berjalan dan untuk siapa yang diuntungkan dari PKH ini?

Butuh waktu lebih untuk membahas itu, namun sedikit yang bisa kami informasikan, bahwa di Kabupaten Madiun sudah terbentuk sekitar 396 kelompok Peserta PKH. Pertanyaannya sekarang? Apakah kita akan diam saja, dengan melihat jumlah kelompok yang siap untuk kita berdayakan. Memang tidak mudah bagi kami (pendamping-red) untuk mengisi kegiatan apa yang sesuai tanpa dibantu oleh semua pihak termasuk Pemerintah.

Di Kabupaten Madiun Kelompok PKH tersebut sudah diadakan kegiatan pemberdayaan oleh pendamping, Diantaranya Waserda, Simpan Pinjam, pelihara ternak, Kerajinan Tangan, membuat jajanan (gorengan) dan Arisan. Cara ini kami lakukan agar peserta PKH lebih dapat meningkatkan kesejahteraan keluarganya dan paham bahwa PKH tidak selamanya ada.

Dimulai dari hal yang kecil dan berusaha keras, pasti akan menuai sukses, itulah yang menjadi motto kami dalam melakukan proses pendampingan di kelompok PKH.

Singkat kata, masih banyak cara dalam mensukseskan PKH agar Indonesia bisa Sejahtera di kemudian hari, sayang jika PKH ada tapi tidak dikembangkan untuk dapat menekan angka kemiskinan. BRAVO PKH....!!!!


Oleh :

Saris D Pamungki

Pendamping PKH Kec. Balerejo Kab. Madiun

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kita harus melayani mereka

kita harus melayani mereka
terima kasih PKH